Minggu, 13 Desember 2015

Penerapan Sistem Basis Data Pada Bidang Keuangan

       I.            Pendahuluan

            Penggunaan Basis data pada saat ini  telah banyak digunakan untuk keperluan keseharian dari kehidupan manusia namun terkadang tidak banyak orang menyadarinya. Seperti hal nya pada saat seseorang memiliki koleksi kaset yang sudah cukup banyak dan harus dilakukan suatu pengaturan agar koleksinya tersebut dapat diambil sewaktu waktu tanpa susah payah (Sistem Basis Data, 2007: 1).

    II.            Interaksi Manusia dan Komputer

Interaksi Manusia dan Komputer (IMK – Human Computer Interaction / HCI) Ergonomi menitik beratkan pada karakteristik fisik mesin dan sistem, dan bagaimana hal nya tersebut mempengaruhi kinerja user. Human Factor meliputi studi tentang manusia dan tingkah lakunya dalam menggunakan mesin, alat-alat teknologi dan sistem dalam menyelesaikan tugas. Kedua bidang ini memperhatikan kinerja user dalam konteks semua jenis sistem, meliputi computer, mekanik, atau manual (Interaksi Manusia dan Komputer, 2008: 3).

 III.            Manfaat Basis Data

Terkomputerisasi sehingga dapat mengurangi kesalahan pencatatan dan perhitungan yang sering dilakukan oleh manusia, dan perusahaan akan mengalami peningkatan dalam menangani proses penjualan dibandingkan dengan sistem manual. Pengendalian data serta pengendalian penjualan lebih efektif, serta keamanan data yang lebih teramin. Kesulitan dalam pembuatan laporan secara manual, dapat dipermudah dan dipercepat dengan adanya sistem yang terkomputerisasi (Jurnal Basis Data No. 3(2),hal.130).

 IV.            Penggunaan Sistem Basis Data Dalam Bidang Keuangan

Basis Data Sistem Informasi Penggajian,dapat diadobsi ke sejumlah sistem penggajian diberbagai perusahaan lainnya dan dapat dikembangkan menjadi suatu program utuh untuk mengola data gaji dengan akurat, cepat dan efisien.dibuat dalam suatu bahasa pemrograman berorientasi object untuk mempermudah proses interaksi manusia dan komputer (Jurnal Ilmiah Matrik, No. 8(2), hal. 151).

DAFTAR PUSTAKA
Abdillah. L. A. (2006). Perancangan Basis Data Sistem Informasi Penggajian: studi kasus pada Universitas ‘XYZ’. Jurnal Ilmiah Matrik, 8(2), 135-152.
Agushinta. D., & Primashanti. I. A. Y. (2008). Interaksi Manusia Dan Komputer. Jakarta : Gunadarma.
Bertalya., Hurnaningsih., Rachmawati. I., Ade. K., Mustikasari. M., &  Karyanti. Y. (2007). Sistem Basis Data. Jakarta : Universitas Gunadarma.
Iskandar. A., & Rangkuti. H.(2008). Perancangan Sistem Informasi Penjualan Tunai Pada PT, Klaten Bercahaya. Jurnal Basis Data, ICT Research Center UNAS, 3(2), 124-131. 

Sabtu, 07 November 2015

Membuat Narasi Dari Tabel Dan Gambar

Tabel 1.
Mahasiswa Universitas Gunadarma Yang Membawa Kendaraan Pribadi
Kendaraan
Fakultas
Total
Ilmu Komputer
Ekonomi
Sastra
Minggu 1
Minggu 2
Minggu 1
Minggu 2
Minggu1
Minggu2
Mobil
10
12
15
18
13
12
80
Motor
30
34
25
28
26
30
173

    Pada pembuatan Tabel 1 data didapatkan melalui hasil riset (survey)tersebut memerlukan 3 fakultas yang memiliki jumlah mahasiswa terbanyak. Total pengguna kendaraan pribadi terbanyak terdapat pada motor yaitu 173. Total pengguna kendaraan pribadi terdikit terdapat pada mobil yaitu 80.
      Pengguna kendaraan pribadi pada fakultas Ilmu Komputer mengalami kenaikan pada kendaraan motor dan mobil pada minggu ke-2. Pengguna kendaraan pribadi pada fakultas Ekonomi mengalami kenaikan pada kendaraan motor dan mobil pada minggu ke-2. Pengguna kendaraan pribadi pada fakultas Sastra mengalami penurunan pada kendaraan motor pada minggu ke-2 dan mengalami kenaikan pada kendaraan mobil pada minggu ke-2.


Gambar 1.
Pengguna Kendaraan Pribadi Mahasiswa Universitas Gunadarma




    Pada Gambar 1 Menjelaskan tentang jumlah pengguna kendaraan pribadi mahasiswa Universitas Gunadarma. Pada fakultas Ilmu Komputer pengguna kendaraan pribadi motor lebih sedikit dibanding pengguna kendaraan pribadi mobil. Pada fakultas Ekonomi pengguna kendaraan pribadi motor lebih sedikit dibanding pengguna kendaraan pribadi mobil. Pada fakultas Sastra pengguna kendaraan pribadi motor lebih sedikit dibanding pengguna kendaraan pribadi mobil.
   Pada fakultas Ilmu Komputer pengguna kendaraan pribadi motor dan mobil menjadi yang tertinggi. Pada fakultas Ekonomi mengalami penurunan pada pengguna kendaraan pribadi motor dan pengguna kendaraan pribadi mobil. Pada fakultas Sastra mengalami penurunan yang cukup banyak pada pengguna kendaraan pribadi motor dan pengguna pribadi mobil.



Selasa, 13 Oktober 2015

Basis Data

Pengertian basisdata menurut beberapa ahli :

  1. Menurut Stephens dan Plew(2000) : Menyimpan informasi dan data.
  2. Menurut Mc leod, dkk(2001) : Basisdata adalah Kumpulan seluruh sumber daya berbasis komputer milik organisasi.
  3. Menurut Silberschatz, dkk(2002) : Basisdata adalah kumpulan data berupa Informasi yang sesuai untuk sebuah perusahaan.
  4. Menurut Ramakrishnan dan Gehrke(2003) : Basisdata adalah kumpulan data yang mendiskripsikan aktivitas satu organisasi atau lebih yang berhubungan.
Dari beberapa pengertian diatas kita dapat menarik kesimpulan bahwa basisdata adalah kumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Dan disimpan secara sistematis di dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi, menggunakan program aplikasi untuk menghasilkan sebuah informasi yang berguna untuk masyarakat. Basisdata sangat diperlukan karena salah satu komponen penting dalam sistem informasi yang merupakan dasar dalam menyediakan suatu informasi. Basisdata menentukan sebuah kualitas informasi yang akurat, terpercaya, dan relevan. Dengan mengaplikasikan basisdata hubungan data dapat ditingkatkan menjadi lebih baik.

Pengguna basisdata terdiri dari sistem engineer yaitu tenaga ahli yang bertanggung jawab atas pemasangan sistem basisdata, dan juga mengadakan peningkatan dan melaporkan kesalahan dari sistem tersebut kepada pihak penjual. Pengguna selanjutnya database administrator yaitu tenaga ahli yang mempunyai tugas untuk mengkontrol sistem basisdata secara keseluruhan. Menganalisa kebutuhan akan sistem basisdata, merencanakannya dan mengaturnya. Dan yang terakhir adalah end user  bertugas untuk Pemakai yang berinteraksi dengan sistem basis data melalui pemanggilan satu program aplikasi permanen (executable program) yang telah ditulis (disediakan) sebelumnya.


Rabu, 30 September 2015

Grafik Komputer dan Pengolahan Citra

Grafik Komputer
            Grafik komputer adalah ilmu yang berkaitan dengan pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital dari suatu model, gambar, grafik, diagram, atau artistik menggunakan komputer (digital) dengan bantuan software. Yang berdasarkan deskripsi obyek maupun latar belakang yang terkandung pada gambar tersebut.

Pembagian Grafika Komputer
Berikut ini adalah pembagian bidang dalam Grafika Komputer : 

Geometri                     : mempelajari cara menggambarkan permukaan bidang
Animasi                       : mempelajari cara menggambarkan dan memanipulasi gerakan
Rendering                   : mempelajari algoritma untuk menampilkan efek cahaya
Citra (Imaging)           : mempelajari cara pengambilan dan penyuntingan gambar

Manfaat Grafik Komputer Dalam Kehidupan Sehari-hari :

1.Bidang hiburan. Seperti pada film(menghasilkan efek animasi)

2.Bidang perancangan. (Dikenal adanya software desain grafis seperti auto cad, 3D MAX semuanya akan berlangsung secara mudah dan lebih spesifik dalam perancangan yang akan dibuat. Memperkecil tingkat kesalahan sehingga akan menghasilkan suatu model yang sama seperti aslinya).

3.Bidang pendidikan.(mempresentasikan objek-objek melalui power point ataupun software lainnya).

Pengolahan Citra
            Pengolahan citra adalah merupakan proses memperbaiki kualitas citra agar mudah diinterpretasi oleh manusia atau komputer. Teknik pengolahan citra dilakukan dengan mentrasformasikan citra menjadi citra lain, misalnya: pemanfaatan citra (image compression). Pengolahan citra merupakan proses awal (preprocessing) dari komputer visi. Pengelompokkan data numerik dan simbolik (termasuk citra) dilakukan secara otomatis oleh komputer agar suatu objek dalam citra dapat dikenali dan diinterpreasi. Pengenalan pola adalah tahapan selanjutnya atau analisis dari pengolahan citra.
 Citra ada 2 macam:
1.Citra Kontinyu. Dihasilkan dari sistem optik yang menerima sinyal analog.
2.Citra Diskrit / Citra Digital dibentuk dari pixel-pixel yang tergabung dalam satu kesatuan yang membentuk sebuah citra yang hanya dapat dibuka dengan komputerisasi.
Manfaat Pengolahan Citra Dalam Kehidupan Sehari-hari :

1. Bidang kesehatan, digunakan untuk rontgen tubuh manusia yang berfungsi untuk mengetahui ada atau tidaknya kelainan di tubuh.

2. Bidang visual, bisa digunakan untuk pemotretan lewat satelit, GPS, foto kamera dan lain-lain.

3. Bidang hiburan, Gambar gambar kartun, yang dibuat bisa bergerak(animasi).


Kamis, 11 Juni 2015

Pasar Pesaingan Sempurna, Pasar Monopoli, Pasar Monopolistik, Dan Pasar Aligopoli

1)    Pasar Monopoli

Pengetian pasar monopoli
            Dari segi bahasa, kata monopoli berasal dari kata mono yang artinya satu dan poli yang berarti penjual. Dengan demikian, pasar monopoli didefinisikan sebagai suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar, dan perusahaan ini tidak mempunyai barang pengganti (subtitusi) yang sangat dekat. Hal ini merupakan kebalikan dari pasar persaingan sempurna, di mana perusahaan monopoli dapat menentukan harga secara utuh tanpa adanya persaingan dengan perusahaan lainnya.
            Sebagai penentu harga (price-maker), seorang monopolis dapat menaikkan harga dengan cara mengurangi jumlah produknya. Namun, walaupun demikian ketika berhadapan dengan banyaknya pembeli, penjual juga memiliki suatu keterbatasan dalam penetapan harga. Apabila penetapan harga terlalu mahal, maka orang akan menunda pembelian atau mengganti produk tersebut dengan barang subtitusi.

Karakteristik Pasar Monopoli
Ada beberapa cirri dan sifat dasar dari pasar monopoli, yaitu:
  1. Hanya ada satu orang penjual.
  2. Terdapat banyak pembeli
  3. Produk untuk  paar monopoli tidak mempunyai barang pengganti (subtitusi) yang dekat.
  4. Adanya hambatan untuk masuk ke dalam pasar

Kelebihan Pasar Monopoli
  1. Mampu mengakumulasi laba super normal dalam jangka panjang
  2. Menghasilkan output yang besar melalui peningkatan efisiensi
  3. Mampu meningkatkan investasi ekonomi
  4. Meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pengaturan harga dua tingkat ( two tier pricing)
Kelemahan Pasar Monopoli
  1. Hilang atau berkurangnya tingkat kesejahteraan konsumen
  2. Menimbulkan eksploitasi terhadap konsumen dan pekerja
  3. Memburuknya kondisi makroekonomi nasional
  4. Membruknya kondisi perekonomian Internasional

2)    Pasar Pesaingan Sempurna

Pengertian Pasar Persaingan Sempurna
Pasar persaingan sempurna (perfect competition) adalah sebuah jenis pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogen. Harga terbentuk melalui mekanisme pasar dan hasil interaksi antara penawaran dan permintaan sehingga penjual dan pembeli di pasar ini tidak dapat memengaruhi harga dan hanya berperan sebagai penerima harga (price-taker). Barang dan jasa yang dijual di pasar ini bersifat homogen dan tidak dapat dibedakan. Semua produk terlihat identik. Pembeli tidak dapat membedakan apakah suatu barang berasal dari produsen A, produsen B, atau produsen C? Oleh karena itu, promosi dengan iklan tidak akan memberikan pengaruh terhadap penjualan produk.
Dalam pasar persaingan sempurna jumlah perusahaan sangat banyak dan kemampuan setiap perusahaan dianggap sedemikian kecilnya, sehinga tidak mampu mempengaruhi pasar. Beberapa karakteristik agar sebuah pasar dapat dikatakan pasar persaingan sempurna yaitu :
Semua perusahaan memproduksi barang/produk yang homogenitas. Produk yang homogen adalah produk yang mampu memberikan kepuasan (utilitas) kepada konsumen tanpa perlu mengetahui siapa produsennya.
Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan atau informasi yang sempurna. Para pelaku ekonomi (konsumen dan produsen) memiliki pengetahuan sempurna tentang harga produk dan input yang dijual sehingga konsumen tidak akan mengelami perlakuan harga jual yang berbeda dari suatu perusahaan dengan perusahaan lainnya.
Output sebuah perusahaan relative kecil dibandingkan dengan output pasar. Jumlah output setiap perusahaan secara inividu dianggap relative kecil dibandingkan dengan jumlah output seluruh perusahaan dalam industri.
Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar dengan menjual produknya dengan berpatokan pada harga yang ditetapkan pasar karena perusahaan tidak mampu mempengaruhi harga pasar.
Semua perusahaan bebas masuk dan keluar pasar, hal ini disebabkan oleh adanya faktor mobilitasnya tidak terbatas dan tak ada biaya yang harus dikeluarkan untuk memindahkan faktor produksi.

Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna

  1. Terdapat banyak penjual dan pembeli di dalamnya artinya tidak hanya satu penjual dan pembeli yang ada di dalam pasar, jadi yang menentukan harga bukanlah pembeli atau penjual, tetapi keseluruhan interaksi antara pembeli dan penjual.
  2. Barang yang diperjual belikan homogen (serupa), terkadang pembeli tidak dapat membedakan barang produksi suatu perusahaan dengan produksi perusahaan lainnya.
  3. Perusahaan dapat dengan bebas keluar masuk pasar tersebut, suatu perusahaan bebas menentukan ingin keluar atau memasuki pasar persaingan sempurna karena hampir tidak ada hambatan bagi perusahaan untuk keluar ataupun masuk ke pasar tersebut.

Kelebihan Pasar Pesaingan Sempurna
  1. Harga Jual barang dan jasa adalah yang termurah
  2. Jumlah Output Paling banyak sehingga rasio output per penduduk maksimal (kemakmuran maksimal)
  3. Masyarakat merasa nyaman dalam mengonsumsi karena tidak perlu membuang waktu untuk memilih barang dan jasa (produk yang homogen)
  4. Tidak takut ditipu dalam kualitas harga (informasi sempurna)
Kekurangan Pasar Persaingan Sempurna
  1. Kelemahan dalam hal asumsi
  2. Kelemahan dalam pengembangan teknologi
  3. Konflik efisiensi keadilan

3)    Pasar Oligopoli

Pengertian Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli dari segi bahasa berasal dari kata olio yang berarti beberapa dan poli yang artinya penjual adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh.
Dalam pasar oligopoli, setiap perusahaan memosisikan dirinya sebagai bagian yang terikat dengan permainan pasar, di mana keuntungan yang mereka dapatkan tergantung dari tindak-tanduk pesaing mereka. Sehingga semua usaha promosi, iklan, pengenalan produk baru, perubahan harga, dan sebagainya dilakukan dengan tujuan untuk menjauhkan konsumen dari pesaing mereka.
Praktik oligopoli umumnya dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menahan perusahaan-perusahaan potensial untuk masuk ke dalam pasar, dan juga perusahaan-perusahaan melakukan oligopoli sebagai salah satu usaha untuk menikmati laba normal di bawah tingkat maksimum dengan menetapkan harga jual terbatas, sehingga menyebabkan kompetisi harga di antara pelaku usaha yang melakukan praktik oligopoli menjadi tidak ada.
Struktur pasar oligopoli umumnya terbentuk pada industri-industri yang memiliki capital intensive yang tinggi, seperti, industri semen, industri mobil, dan industri kertas.
Dalam Undang-undang No. 5 Tahun 1999, oligopoli dikelompokkan ke dalam kategori perjanjian yang dilarang, padahal umumnya oligopoli terjadi melalui keterkaitan reaksi, khususnya pada barang-barang yang bersifat homogen atau identik dengan kartel, sehingga ketentuan yang mengatur mengenai oligopoli ini sebagiknya digabung dengan ketentuan yang mengatur mengenai kartel
Karakteristik Pasar Oligopoli
a)      Sedikit produsen dalam suatu pasar, akibatnya keputusan yang diambil oleh satu produsen akan sangat mempengaruhi produsen yang lain. Oleh karena itu Produsen-produsen yang ada  saling bersepakat untuk melakukan tindakan bersama di dalam menentukan harga dan tingkat produksi
b)      Produk yang dihasilkan homogen atau sama, ada 2 tipe, yang pertama adalah produsen barang standar atau bahan mentah, yang ke-dua adalah produsen barang yang berbeda corak, biasanya barang akhir atau barang jadi.

Kelebihan Pasar Oligopoli
  1. Hanya sedikit perusahaan dalam Industri membuat saingan juga menjadi sedikit.
  2. Oligopoli dengan produk difensiasi lebih mudah memprediksi reaksi-reaksi dari perusahaan lawan
  3. Oligopoli dengan produk yang homogen memiliki rintangan masuk ke dalam pasar yang relatif kecil

Kelemahan Pasar Oligopoli
  1. Efisiensi hanya dicapai jika perusahaan memproduksi output dalam skala yang sangat besar
  2. Pengambilan keputusan yang sangat kompleks karena terdapat kompetisi non harga
  3. Membutuhkan kemampuan manajemen yang sangat baik karena kompleksnya persaingan
  4. Pada pasar persaingan sempurna informasi mengenai harga suatu barang dapat diketahui dengan mudah sehingga menghindari abnormal return.
  5. Di dalam pasar persaingan sempurna, produk yang dihasilkan disesuaikan sehingga tidak melebihi permintaan.
  6. Tidak perlu dilakukan manajemen rumit seperti pada kasus oligopoly skarena harga barang akan sendirinya tercapai oleh keseimbangan antara permintaan dan penwaran yang terjadi secara alamiah.
  7. Dalam jangka panjang bentuk pasar yang bersifat persaingan sempurna menjamin diproduksinya barang-barang dengan ongkos yang serendah-rendahnya kerena bila diproduksi dalam ongkos yang besar otomatis produsen akan mengalami kerugian mengingat banyak saingan di dalam pasar persaingan sempurna
4)    Pasar Monopolistik

Pengertian Pasar Monopolistik
Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek. Penjual pada pasar monopolistik tidak terbatas, namun setiap produk yang dihasilkan pasti memiliki karakter tersendiri yang membedakannya dengan produk lainnya. Contohnya adalah : shampoo, pasta gigi, dll. Meskipun fungsi semua shampoo sama yakni untuk membersihkan rambut, tetapi setiap produk yang dihasilkan produsen yang berbeda memiliki ciri khusus, misalnya perbedaan aroma, perbedaan warna, kemasan, dan lain-lain.
Pada pasar monopolistik, produsen memiliki kemampuan untuk memengaruhi harga walaupun pengaruhnya tidak sebesar produsen dari pasar monopoli atau oligopoli. Kemampuan ini berasal dari sifat barang yang dihasilkan. Karena perbedaan dan ciri khas dari suatu barang, konsumen tidak akan mudah berpindah ke merek lain, dan tetap memilih merek tersebut walau produsen menaikkan harga. Misalnya, pasar sepeda motor di Indonesia. Produk sepeda motor memang cenderung bersifat homogen, tetapi masing-masing memiliki ciri khusus sendiri. Sebut saja sepeda motor Honda, di mana ciri khususnya adalah irit bahan bakar. Sedangkan Yamaha memiliki keunggulan pada mesin yang stabil dan jarang rusak. Akibatnya tiap-tiap merek mempunyai pelanggan setia masing-masing.
Pada pasar persaingan monopolistik, harga bukanlah faktor yang bisa mendongkrak penjualan. Bagaimana kemampuan perusahaan menciptakan citra yang baik di dalam benak masyarakat, sehingga membuat mereka mau membeli produk tersebut meskipun dengan harga mahal akan sangat berpengaruh terhadap penjualan perusahaan. Oleh karenanya, perusahaan yang berada dalam pasar monopolistik harus aktif mempromosikan produk sekaligus menjaga citra perusahaannya.

Karakteristik Pasar Monopolistik
a)      Terdapat banyak penjual, oleh karena itu suatu produsen hanya memiliki pengaruh yang kecil dalam penentuan harga barang.
b)      Barang yang dihasilkan berbeda corak, ini adalah faktor terpenting uang membedakan pasar persaingan monopolistik dengan pasar persaingan sempurna. Secara fisik mudah membedakan produksi suatu perusahaan dengan produksi perusahaan lainnya.
c)      Masuk ke dalam industri sangat mudah, hambatan untuk masuk ke dalam pasar ini tidak sesulit dalam pasar monopoli atau oligopoli, tetapi juga tidak semudah dalam pasar persaingan bebas karena butuh modal yang besar untuk menghasilkan barang yang berbeda corak dengan yang sudah tersedia di pasar.

Kelebihan Pasar Monopolistik
  1. Daya monopoli yang relatif kecil menyebabkan kesejahteraan yang hilang relatif kecil.
  2. Kelebihan kapasitas produksi relatif kecil
  3. Kenikmatan konsumen yang tinggi karena beragamnya produk, peningkatan kualias, dan meningkatnya kebebasan konsumen dalam memilih output

Kelemahan Pasar Monopolistik
  1. Permintaan yang sangat elastic
  2. Harga jual masih lebih besar daripada biaya marjinal
  3. Kapasitas berlebih
  4. Jika output ditambah melebihi output keseimbangan, maka akan terjadi kerugian.


Kamis, 07 Mei 2015

Tugas Ke 2 Teori Organisasi Umum



  1. Apa yang di maksud dengan Teori Prilaku Konsumen ? Jelaskan !
            Jawab :
Ø  Perilaku konsumen adalah proses yang dilalui oleh seseorang/ organisasi dalam mencari, membeli, menggunakan, mengevaluasi, dan membuang produk atau jasa setelah dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhannya.
Ø  Perilaku konsumen adalah perilaku yang konsumen tunjukkan dalam mencari,menukar, menggunakan, menilai, mengatur barang atau jasa yang mereka anggap untuk memuaskan kebutuhan mereka. Definisi lainnya adalah bagaimana konsumen mau mengeluarkan sumber dayanya yang terbatas, seperti : uang, waktu, tenaga untuk mendapatkan barang atau jasa yang diinginkan demi kepuasan mereka.

  1. Apa yang di maksud dengan Teori Produsen / Prilaku Produsen ? Jelaskan !
Jawab :
a)      Prilaku Produsen :
Produksi adalah usaha menciptakan dan meningkatkan kegunaan suatu barang untuk memenuhi kebutuhan. Dan orang yang menghasilkan barang atau jasa untuk dijual atau dipasarkan disebut produsen. Fungsi produksi merupakan interaksi antara masukan (input) dengan keluaran (output). Perilaku Produsen adalah sikap yang akan diambil oleh seorang produsen guna menjalankan suatu kegiatan produksi. Tujuan dari produksi adalah untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam usaha mencapai kemakmuran. Kemakmuran akan tercapai bila konsumen memiliki daya beli yang cukup tinggi dan barang/jasa yang diperlukan tersedia cukup untuk memenuhi kebutuhan.

b)      Teori Produsen :
Teori yang menjelaskan tentang bagaimana tingkah laku produsen dalam menghasilkan produk yang selalu berupaya untuk mencapai efesiensi dalam kegiatan produksinya. Produsen berusaha untuk menghasilkan produksi seoptimal mungkin dengan mengantur penggunaan faktor produksi yang paling efisien.

  1. Apa yang di maksud Biaya Produksi ? Jelaskan Dan Berikan Penjelasan Tentang Jenis – Jenis Atau Macam – Macam Biaya Produksi !
Jawab :
Berikut ini beberapa definisi biaya produksi dari berbagai sumber:
  1. Biaya produksi yakni biaya-biaya yang berhubungan langsung dengan produksi dari suatu produk dan akan dipertemukan (dimatchkan) dengan penghasilan (revenue) di periode mana produk itu di jual (Abdul Halim, 1988:5).
  2. Biaya produksi merupakan biaya-biaya yang terjadi untuk mengolah bahan baku menjadi produk jadi yang siap untuk dijual (Mulyadi, 1995:14).
  3. Biaya produksi merupakan biaya-biaya yang berhubungan dengan produksi suatu item, yaitu jumlah dari bahan langsung, upah langsung dan biaya overhead pabrik (Amin Widjaya Tunggal, 1993:1)
Biaya produksi adalah sebagian keseluruhan faktor produksi yang dikorbankan dalam proses produksi untuk menghasilkan produk. Dalam kegiatan perusahaan, biaya produksi dihitung berdasarkan jumlah produk yang siap dijual. Biaya produksi sering disebut ongkos produksi. Berdasarkan definisi tersebut, pengertian biaya produksi adalah keseluruhan biaya yang dikorbankan untuk menghasilkan produk hingga produk itu sampai di pasar, atau sampai ke tangan konsumen.

Penggolongan jenis-jenis biaya produksi dapat dikelompokkan menjadi sebagai berikut :

1)    Biaya tetap/fixed cost (FC), adalah biaya yang dalam periode waktu tertentu jumlahnya tetap, tidak bergantung pada jumlah produk yang dihasilkan. Contohnya, penyusutan peralatan, sewa gedung atau penyusutan gedung, pajak perusahaan, dan biaya administrasi.
2)   Biaya variabel/variable cost (VC), yaitu biaya yang jumlahnya berubah-ubah sesuai dengan jumlah produk yang dihasilkan. Dalam hal ini, semakin banyak jumlah produk yang dihasilkan, semakin besar pula jumlah biaya variabelnya. Contohnya, biaya bahan baku dan upah tenaga kerja yang dibayar berdasarkan jumlah produk yang dihasilkannya.
3)  Biaya total/total cost (TC) adalah jumlah seluruh biaya tetap dan biaya variabel yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk menghasilkan sejumlah produk dalam suatu periode tertentu. Berdasarkan pengertian tersebut biaya total dapat dirumuskan sebagai berikut.
TC = FC + VC
TC = biaya total (total cost)
FC = biaya tetap (fixed cost)
VC = biaya variabel (variable cost)